JK Kembali Tantang Adu Ngaji Jokowi Vs Prabowo posts
The Economist Jokowi’s reforms have not been as bold as many hoped. But optimists point to the appointment in July of Sri Mulyani Indrawati who has a reputation as a committed reformer, as finance minister
102 months ago
The Economist Jokowi displays his new confidence with a bold choice for police chief
108 months ago
The Economist In September, Joko Widodo, Indonesia’s president, promised a “massive deregulation” aimed at attracting foreign investment. Has it happened?
112 months ago
TIME Joko “Jokowi” Widodo is the leader of the world's biggest Muslim country.
113 months ago

Ibrahim Isa Kolom IBRAHIM ISA
Selasa Malam , 17 Juni 2015
------------------------------------
Menurut Faisal Basri --- JOKOWI LEBIH NEOLIBERAL DIBANDING SBY,
---- APA TUDUHAN INI SERIUS???
---- KITA INGIN MENDENGAR KETERANGAN LEBIH LENGKAP
* * *
Ka
Read more ... rena mencabut subsidi BBM dengan penjelasan (yang rasionil)
i.e. – agar Mata Anggaran tsb. bisa digunakan dan dimanfaatkan guna
kepentingan masyarakat yang lebih penting -- sperti pembangunan
infrastruktur, pendidikan dan kesehatan rakyat --- maka Jokowi dicap
'lebih neo-liberal dibanding SBY'.
Kita ingin mendengar lebih lanjut keterangan yang lebih lengkap
dari Faisal Bakri (atau siapa saja yang bisa menjelaskan) --- persisnya bagaimana --- :
Jokowi yang hendak melaksanakan kebijakan BERDIKARI DI BIDANG EKONOMI-- Yang merupakan salah satu point "TRISAKTI"
selain BERDAULAT DI BIDANG POLITIK dan BERKEPRIBADIAN DI BIDANG BUDAYA --
sampai dikatakan lebih neo-liberal !! --dibanding SBY dan presiden-presiden sebelumnya.
* * *
Lampiran:
Faisal Basri: Jokowi Lebih Neolib Dibanding SBY – Selasa 16 Juni 2015.
JAKARTA, KOMPAS.com — Mantan Ketua Tim Reformasi Tata Kelola Migas Faisal Basri menilai Presiden Joko Widodo (Jokowi) menganut paham neoliberalisme yang lebih parah daripada Presiden RI sebelumnya, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Pasalnya, menurut dia, pada era pemerintahan Presiden Jokowi, harga BBM bersubsidi diserahkan pada mekanisme pasar yang berdampak gonjang-ganjing terhadap perekonomian dan komoditas lainnya.
"Enggak salah Pak Jokowi disebut neolib, lebih neolib daripada SBY," ujar Faisal Basri di Habibie Center, Senin (15/6/2015).
Faisal Basri pun tidak percaya dengan jargon yang dikumandangkan Kabinet Kerja mengenai Nawacita saat ini. Sebab, Faisal menilai pemerintah yang bertanggung jawab tidak akan melemparkan harga BBM mengikuti fluktuasi.
"Nawacita apa kalau gitu? Negara harus terus hadir," ungkap Faisal.
Faisal menyarankan pada saat harga BBM turun, pemerintah harus mengambil ruang fiskal yang ada untuk tabungan.
Alhasil, saat harga BBM naik, ada tabungan anggaran fiskal yang menahan peningkatan harga. "Tabungan dipakai waktu harga naik secara otomatis," papar Faisal.
Faisal menambahkan, saat ini pemerintah semena-mena mengambil kebijakan dan keputusan menaikkan harga BBM bersubsidi.
Akibatnya, masyarakat dan pelaku industri khawatir sewaktu-waktu akan terjadi kenaikan harga BBM bersubsidi.
"Kalau diserahkan pasar jadi kayak roller cosster (harga BBM bersubsidi). Pemerintah bukan model ugal-ugalan seperti ini," kata Faisal. (Adiatmaputra Fajar Pratama)
* * *
120 months ago
Heru Cahyono https://www.facebook.com/GosipIntelijen/photos/pb.1443974205862957.-2207520000.1433785503./1591307114462998/?type=3&theater
Gosip Intelijen
Gerbang Perang Lawan Komunis China Telah Terbuka, Saatnya Rakyat Melawan!
Progam Nawacita buatan Surya Paloh, Metro Tv dan Nasdem agen China Komunis seolah dengan dalih pemerataan Komunis PKI pic.twitter.com/BYOC3NTTUj
Migrasi Cina Terselubung Dimu
Read more ... lai, Puluhan Ribu KTP Indonesia Dipalsukan, seluruh bangsa dan negara harus angkat senjata gempur!
Pemerintahan Jokowi-JK terlihat mempunyai toleransi dan ketergantungan yang sangat besar kepada pemerintahan Cina? Dalih untuk menampung wisatawan RRC, pembangunan hotel, apartemen, menara kondominium dan properti lainnya dipercepat?
Disamping itu pula hakikinya Joko Widodo anak seorang Cina Komunis Nogosari Boyolali Giriroto, Jawa Tengah camkan itu semuanya!
Tri Komando rakyat seluruh bangsa negara seluruh penjuru manapun Turunkan Joko Widodo, Mahasiswa (IMM) Kembali Ajak Kepung Istana Negara!
Oleh: Koesno Ahmed: chirpstory.com/li/269239
120 months ago
TIME President Joko “Jokowi” Widodo rejected pleas from foreign governments and thousands of his own citizens to halt the killings.
122 months ago
TIME They're set to face a firing squad.
122 months ago
Ari Setyo Nugroho ari adalah orang yang pertama mengusulkan bapak jokowi ke ibu megawati dan partai pdi-p sebagai presiden indonesia,ari juga mengarang 2 lagu untuk bapak jokowi yaitu salam 2 jari dan bersatu padu coblos nomer 2
122 months ago
Ari Wibisono http://video.liputan6.com/global/whoops-ini-pesan-terakhir-abraham-samad-sebelum-diberhentikan-jokowi-2178170
124 months ago
More JK Kembali Tantang Adu Ngaji Jokowi Vs Prabowo posts »